
Wlahar Wetan, 5 Januari 2025 – Pada hari Minggu, 5 Januari 2025, Desa Wlahar Wetan, Kecamatan Kalibagor, melaksanakan kegiatan monitoring hasil pembangunan desa yang dihadiri oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), Kepala Desa, serta unsur perangkat desa lainnya. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 110 Tahun 2016 tentang BPD.
Kegiatan monitoring ini bertujuan untuk menjalankan tiga fungsi utama BPD, salah satunya adalah pengawasan kinerja Kepala Desa. Monitoring dan evaluasi ini dilakukan dengan mengunjungi 12 titik lokasi pembangunan yang telah dilaksanakan di desa. Tim monitoring memastikan bahwa hasil pembangunan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Wlahar Wetan menyampaikan pentingnya kolaborasi antara BPD, LPMD, dan perangkat desa dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan pembangunan. “Kami berkomitmen untuk selalu melibatkan masyarakat dan stakeholder dalam setiap tahap pembangunan desa,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semua pembangunan yang dilakukan di Desa Wlahar Wetan dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan sesuai dengan harapan yang telah ditetapkan. Kegiatan monitoring ini juga menjadi wujud nyata dari upaya peningkatan kualitas layanan publik serta pengawasan yang lebih baik terhadap penggunaan anggaran desa.
Adapun Pembangunan Desa Tahun 2024 adalah sebagai berikut :
- Pembangunan Talud Dan Jalan Pertanian Sebelah Timur Lapangan Ke Utara Timur Lapangan dengan Volume P.193 m
- Pembangunan Saluran Irigasi Sebelah Utara Lapangan ,lokasi Utara Lapangandengan volume P.119,5 m
- Pembangunan Talud Jalan Taman Sari Di Rt. 03 Rw. 02 (Arah Bu Karsem), lokasi di RT.3 RW.2 dengan volume P.69 m
- Pembangunan Talud Di Rt. 01 Rw. 01,lokasi di RT.1 RW.1 dengan volume P.14 m
- Pembangunan Talud Saluran Pembuangan Di Rt. 05 Rw. 01, lokasi di RT.5 RW.1 dengan volume P.30 m (dua sisi)
- Pembangunan Saluran Irigasi Sebelah Embung, lokasi di Komplek Embung dengan volume P.35,6 m
- Pembangunan Gedung Kesenian Tahap 2 (Kedua),lokasi di RT.7 RW.1 dengan volume 1 Unit (8 x 12 m)
- Pembangunan Sumur Bor Irigasi Pertanian 7 Titik, lokasi di Areal persawahan dengan volume 7 unit/titik lokasi
- Pembangunan Jalan Setapak Rt. 4 Rw. 02, lokasi di RT.4 RW.2 dengan volume 78 x 0.1 x 1.2 m
- Pengurugan Jalan Usaha Tani Utara Rt.09 Rw. 02, lokasi di RT.9 RW.2 dengan volume 535 M
- Pembangunan Sarana dan Prasarana Lapangan Sepak Bola, lokasi di Lapangan dengan volume (Desa Rabat Beton/Joging track: P. 328,8 x L. 1,5 x Tb.0,10 mtr, Gapura : P.5 x T.4)
- Pembangunan Sarana Prasarana Irigasi Pertanian,lokasi di RT.4 RW.1 dengan volume 1 unit.
Kegiatan ditutup dengan diskusi antara semua pihak yang terlibat, membahas tantangan yang dihadapi selama pelaksanaan pembangunan serta solusi untuk meningkatkan efektivitas program yang akan datang.(MB).















